KEHAMILAN DINI DAN ABORSI

KEHAMILAN DINI

Kehamilan dini merupakan kehamilan yang terjadi terlalu dini pada remaja. Dalam keadaan ini mereka belum siap secara fisik, mental, dan sosial untuk mengandung sert melahirkan.
Kehamilan dini secara sosial terjadi akibat perzinahan pada remaja yang belum menikah.

AKIBAT KEHAMILAN DINI BAGI REMAJA

Kehamilan dini pada remaja memiliki sisi negatif, antara lain :
Secara fisik, si ibu masih dalam taraf pertumbuhan, perkembangan alat dan  fungsi reproduksinya masih belum sempurna.
Organ-organnya masih sangat muda dan belum siap benar untuk hamil, melahirkan, merawat, dan menyusui bayi. Kehamilan pada usia dini dapat meyebabkan cacat atau ketidaksempurnaan pada janin yang di kandungnya.
Atau bisa jadi bayi kurang gizi dan mudah sakit.
Kondisi kesehatan ibu muda ini juga sangat rentan terhadap berbagai penyakit yang akan mengganggu tumbuh kembangnya sendiri.

KEHAMILAN DINI DAPAT MENDORONG PROSES ABORSI

Para remaja akan melakukan aborsi jika mereka takut akan tekanan mental baik dari keluarga maupun lingkungan. Banyak juga yang melakukannya karena menganggap kehamilan tersebut bisa menghambat cita-cita mereka. Pada umumnya, aborsi dilakukan secara gelap (ilegal) dengan bantuan dukun, bidan, ataupun dokter. Ini karena aborsi dilarang oleh undang-undang.

Tinggalkan komentar